Radiator merupakan salah satu
komponen yang paling penting dari sebuah mobil. Radiator bertanggung jawab
untuk menjaga mesin mobil anda tetap dingin. Jika mesin terlalu panas, akan
menyebabkan mesin berhenti berfungsi dan bahkan retak. Meskipun radiator merupakan
komponen penting, banyak pemilik mobil jarang atau tidak tahu melakukan
perawatan radiator mobil dengan benar. Sehingga jika radiator rusak ongkos
perbaikan sangat mahal karena tidak hanya merusak mesin tetapi juga merusak
transmisi otomatis mobil.
Sebuah kebocoran di radiator
menyebabkan cairan transmisi menyebabkan cairan pendingin dan transmisi
bercampur sehingga dapat merusak komponen transmisi otomatis, Oleh karena itu,
sangat penting untuk merawat radiator mobil. Berikut Tips Merawat Radiator
Mobil anda agar awet:
1.Periksa Level Ketinggian Cairan Pendingin
Salah satu alasan utama untuk overheating mesin atau radiator rusak adalah kurangnya isi cairan pendingin. Hal ini bisa disebabkan karena kebocoran pada selang radiator. Sehingga pastikan cairan pendingin selalu penuh ke tingkat yang telah ditentukan.
2.Membersihkan Sirip Radiator
Ketika Anda mengemudikan mobil, debu dan kerikil sering terjebak di sirip radiator. Oleh karena itu perlu dibersihkan untuk memastikan radiator berfungsi dengan baik. Namun, banyak pemilik mobil merusak sirip selama pembersihan.Cara terbaik untuk membersihkan adalah untuk mengambil sikat lembut dan membersihkan hingga kotoran keluar. Sikat hanya boleh digunakan untuk membersihkan kotoran yang menempel di sirip. Tindakan pertama adalah membersihkan dengan air yang bertekanan tinggi karena tekanan air bisa merusak sirip.
3. Menyiram Radiator
Sebulan sekali, Anda harus menyiram radiator untuk mencegah karat mesin menyumbat radiator. Membersihkan selang dan menguras radiator. Anda akan menemukan katup pembuangan di bagian bawah radiator. Setelah dikeringkan, pasang kembali selang untuk mesin dan menjalankan air bersih dari atas radiator. Tinggalkan saluran terbuka. Hal ini akan menyiram radiator untuk membersihkan karat. Terus Lakukan Sampai Air yang keluar jernih yang menandakan radiator sudah bersih.
4. Perhatikan Tanda Kebocoran
Kadang kadang anda harus menambahkan pewarna untuk pendingin untuk mendeteksi kebocoran. Biarkan mesin menyala untuk sementara waktu, kemudian cari tanda-tanda kebocoran. Gunakan pewarna yang bersinar dalam cahaya ultraviolet sehingga kebocoran menjadi mudah diketahui. Begitu Anda telah menentukan di mana kebocoran, Anda dapat memperbaiki atau mengganti selang. Kebocoran harus segera diperbaiki. Jika ini diabaikan, dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin.
1.Periksa Level Ketinggian Cairan Pendingin
Salah satu alasan utama untuk overheating mesin atau radiator rusak adalah kurangnya isi cairan pendingin. Hal ini bisa disebabkan karena kebocoran pada selang radiator. Sehingga pastikan cairan pendingin selalu penuh ke tingkat yang telah ditentukan.
2.Membersihkan Sirip Radiator
Ketika Anda mengemudikan mobil, debu dan kerikil sering terjebak di sirip radiator. Oleh karena itu perlu dibersihkan untuk memastikan radiator berfungsi dengan baik. Namun, banyak pemilik mobil merusak sirip selama pembersihan.Cara terbaik untuk membersihkan adalah untuk mengambil sikat lembut dan membersihkan hingga kotoran keluar. Sikat hanya boleh digunakan untuk membersihkan kotoran yang menempel di sirip. Tindakan pertama adalah membersihkan dengan air yang bertekanan tinggi karena tekanan air bisa merusak sirip.
3. Menyiram Radiator
Sebulan sekali, Anda harus menyiram radiator untuk mencegah karat mesin menyumbat radiator. Membersihkan selang dan menguras radiator. Anda akan menemukan katup pembuangan di bagian bawah radiator. Setelah dikeringkan, pasang kembali selang untuk mesin dan menjalankan air bersih dari atas radiator. Tinggalkan saluran terbuka. Hal ini akan menyiram radiator untuk membersihkan karat. Terus Lakukan Sampai Air yang keluar jernih yang menandakan radiator sudah bersih.
4. Perhatikan Tanda Kebocoran
Kadang kadang anda harus menambahkan pewarna untuk pendingin untuk mendeteksi kebocoran. Biarkan mesin menyala untuk sementara waktu, kemudian cari tanda-tanda kebocoran. Gunakan pewarna yang bersinar dalam cahaya ultraviolet sehingga kebocoran menjadi mudah diketahui. Begitu Anda telah menentukan di mana kebocoran, Anda dapat memperbaiki atau mengganti selang. Kebocoran harus segera diperbaiki. Jika ini diabaikan, dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar